您的当前位置:首页 > 探索 > Ini Dia Albata, TK Montessori Islam Pertama di Surabaya 正文
时间:2025-05-30 11:52:28 来源:网络整理 编辑:探索
JAKARTA, DISWAY.ID -Pendidikan adalah salah satu upaya untuk mencetak generasi bangsa yang berkualit quickq官网下载地址苹果
JAKARTA,quickq官网下载地址苹果 DISWAY.ID -Pendidikan adalah salah satu upaya untuk mencetak generasi bangsa yang berkualitas. Salah satu metode pendidikan yang mulai banyak diterapkan adalah metode pendidikan Montessori. Montessori adalah metode pendidikan yang berbeda dari metode pendidikan reguler. Pendidikan dengan metode ini menawarkan kebebasan bagi anak untuk memilih apa yang ingin dipelajari, sehingga mampu mengembangkan potensinya.
Metode ini didasarkan pada keyakinan bahwa setiap anak memiliki bakat yang berbeda-beda. Sehingga, dibutuhkan kebebasan untuk melakukan eksplorasi dengan batas-batas tertentu untuk mengoptimalkan kelebihannya.Selain mengajarkan pendidikan umum, aspek agama atau spiritual juga perlu menjadi perhatian para orang tua. Apalagi di zaman yang semakin maju dan rentan ini, pendidikan spiritual perlu diberikan sejak dini agar anak dapat tumbuh menjadi insan yang taat pada agamanya.
Perpaduan antara pendidikan Montessori dengan pendidikan Islam tentu menjadi salah satu sistem pendidikan yang menarik untuk diberikan pada buah hati. Sehingga, anak dapat mengembangkan kelebihannya sembari belajar mengenai agamanya. Pendidikan sejak dini seperti TK Islam adalah salah satu pilihan pendidikan untuk menunjang pengetahuan buah hati Anda mengenai pendidikan agama.
BACA JUGA:3 Tips Ini Dijamin Bikin Mudik 2023 Lebih Nyaman, Yuk Disimak!
Berbicara mengenai pendidikan Montessori dengan pendidikan Islam, saat ini di Indonesia sudah terdapat sekolah Montessori Islam yang menerapkan metode pendidikan tersebut. Bagi Anda yang berdomisili di Surabaya dan tertarik untuk memberikan pendidikan TK Montessori Islam kepada buah hatinya, Albata adalah salah satu sekolah Montessori Islam terbaik yang bisa dijadikan pilihan.
Sekolah Montessori Islam
Albata adalah lembaga Montessori Islam pertama di Surabaya yang memiliki tiga kelas. Sekolah Montessori Islam ini menyediakan beberapa pilihan kelas, antara lain:
1. TK Islam (Kindergarten)
Pilihan kelas pertama adalah taman kanak-kanak (TK) atau kindergarten yang memiliki kurikulum Islam berdasarkan Quran dan Sunnah. Tak perlu khawatir mengenai statusnya, TK Islam dari Albata ini merupakan kelas formal yang ada di bawah naungan Yayasan Pendidikan Islam Albata dengan NPSN (Nomor Pokok Sekolah Nasional) 70029052. Dengan demikian, legalitas dan kurikulum TK Montessori Islam ini telah terjamin komprehensif.
BACA JUGA:Simak Tips Menghindari Rasa Mual Setelah Berbuka Puasa
2. Toddler
Selain TK Islam, Albata juga memiliki Pop Up Class khusus toddler. Kelas ini tersedia bagi anak-anak dengan usia 1-3 tahun. Kelas di sekolah Montessori Islam ini sangat cocok untuk para orang tua yang menginginkan pendidikan dini bagi buah hatinya. Albata adalah satu-satunya lembaga yang menghadirkan pop-up class terbaik yang mengusung perpaduan kurikulum Montessori dengan pendidikan Islam. Berbeda dengan TK Islam Albata yang hanya memiliki pilihan kelas online dan offline, Pop Up Class khusus toddler hadir dalam beberapa format, yaitu full online, offline visit ke rumah siswa, dan offline visit ke Albata.
3. TPQ
Albata juga menyediakan kelas untuk anak-anak belajar mengaji secara menyenangkan sesuai dengan Quran dan Sunnah. Kelas ini tersedia dalam dua kategori sesuai usia, yaitu TPQ Kids untuk usia 3-7 tahun dan TPQ Teens untuk usia 7-13 tahun. Ada beberapa kurikulum komprehensif yang diusung dalam kelas ini, yaitu tauhid, adab dan akhlak, fiqih, sirah (kisah nabi, sahabat, dan ulama), belajar hijaiyah hingga membaca Al-Quran, serta tahfidz (hafalan Al-Quran). Kelas di sekolah Montessori Islam ini menawarkan tiga format pembelajaran yang bisa dipilih, yaitu online group, online private, dan offline private home visit.
解析2025最新加州艺术学院研究生学费2025-05-30 11:41
Menkes Tegaskan Uji Klinis Vaksin TBC Bukan Jadikan Warga Indonesia Kelinci Percobaan2025-05-30 11:20
Resep Panjang Umur dan Bahagia, Hindari 8 Makanan Ini di Usia 50 Tahun2025-05-30 11:00
Roy Suryo Tantang Logika Hukum di Kasus Ijazah Jokowi: Dulu Saya yang Bikin Rancangan UU2025-05-30 10:52
Kapan Sebaiknya Mengganti Bantal Lama? Ini Kata Ahli2025-05-30 10:33
Prabowo Berapi2025-05-30 10:32
Kemnaker Tegaskan Pekerjaan Layak adalah Hak Asasi Manusia2025-05-30 10:19
Bisa Dicegah, Kenali Penyebab Kanker Usus Besar2025-05-30 10:11
FOTO: Kemeriahan Pawai Obor Warga Jakarta Sambut Ramadhan2025-05-30 09:26
Segera Menuju Swiss, Inilah Sejumlah Topik Utama Negosiasi Dagang China2025-05-30 09:09
Dolar Melemah Menyusul Ketidakpastian Kebijakan Tarif AS2025-05-30 11:39
Serupa Tapi Tak Sama, Ini Beda Batuk karena Alergi dan Asma2025-05-30 11:05
Istana: Pemerintah Kaji Kebijakan Dedi Mulyadi Soal Masukkan Anak Bermasalah ke Barak Militer2025-05-30 11:02
Preman Berkedok Ormas Peras Pedagang Teh Solo di Ciledug, Minta Uang Pembinaan Rp700 Ribu2025-05-30 10:23
3 Fase di Bulan Ramadhan, Bulan Penuh Ampunan2025-05-30 10:19
Koki Australia Pecahkan Rekor Maraton Masak Terlama Selama 140 Jam2025-05-30 10:11
Membaca Langkah Politik Prabowo yang Undang PM Australia Berkuda di Padepokan Hambalang2025-05-30 09:26
DPR: Demokrasi yang Matang Menuntut Kritik Konstruktif, Bukan Kekerasan terhadap Media2025-05-30 09:19
Apa Benar Bayi Tabung Lebih Mungkin Lahir Kembar?2025-05-30 09:09
Fakta Mengejutkan! Kekerasan Seksual di Faskes Tak Hanya Terjadi di RSHS2025-05-30 09:07